KP itu..
KP ITU…
Semester VI ini ada mata kuliah yang bobotnya hanya 2
sks tapi berhasil menyisakan banyak luka, bagaimana tidak, perjuanganya itu
nggak main-main, dari bergadang sampai sakit, bolak-balik revisi sampai adu
dapat sama temen kelompok dan yang terkahir pas tinggal beberapa langkah lagi
malah dapet masalah Cuma karena minta TTD, kalau diinget-inget mah bikin sesak
hati. Tapi selagi kita yakin dengan usaha kita, pasti tidak akan ada yang
sia-sia, karena saya sangat yakin semua butuh proses dan usaha. Dan hasilnya
biarlah yang berbicara sesuai dengan usaha kita.
KP ini mengajarkan kita banyak hal, bahwa segala
sesuatunya harus ditelateni dan semuanya butuh proses, bahkan Cuma minta TTD
itu yang akan menentukan lulus atau tidaknya. kata-kata ACC adalah sebuah
kebanggaan tersendiri bagi saya ketika sedang diruang dosen, dari berdo’a dalam
hati sampai nangis pas pulang kena revisi lagi, dan akhirnya mata sembab sampai
pagi.
Dan hari ini siang tadi akhirnya kita finaly dari
tugas KP ini, rasa syukur yang sedalam-dalamnya karena kita mampu melewati
semuanya tanpa ada jalur exsekusi yang bikin sesak hati. Namun selesainya KP ini meninggalkan luka
pada hati dan tubuh yang sudah mulai berontak karena akhir-akhir ini kurang energy
dan tidur, sampai kelopak mata menghitam seperti mata panda.
##
Allah Tau apa yang Kita Butuhkan.
Kadang kalau kita mau berfikir peka saja, tentu kita
akan menemukan banyak hal yang patut kita agungkan kebesaran Allah.
Waktu bulan puasa kantor membeli mukena untuk THR
karyawan dan guru-guru, kami dipihak management yang membungkus-bungkus sajadah
mukena dan gamis untuk THR waktu itu, sebelum acara bungkus-bungkus kita saling
memilih mana yang akan kita ambil untuk kita, dan waktu itu saya memilih mukena
putih yang bawahnya ada renda warna merah beserta sajadah warna merah yang
dipadu dengan beberapa warna. Namun tetap kami bungkus dan kami tandai pilihan
kita agar nanti pas ambil di tempat Register kita tau mana yang punya kita,
namun sayang bungkusan itu telah tercampur baur dengan yang lain karena kita
juga lupa memisahkanya dank arena saya dan teman saya juga sibuk dengan urusan
yang lainya. Alhasil yasudahlah dapet apa saja dan yang mana saja gumamku.
Namun setelah sampai kosan pas saya buka ternyata itu
adalah mukena dan sajadah pilihan saya, Allahu Akbar, kuasa-Mu Ya Allah.
Komentar
Posting Komentar